Patani MERDEKA Di Jalan Raya
Sebagai aspirasi masyarakat melayu Patani, dengan terus bersuara menuntut kemerdekaan, kemerdekaan dari tangan Penjajah kolonialis siam (Thailand) yang bertindak kejam terhadap rakyat dengan tiada prikemanusian, memandang semua orang melayu patani adalah lawan tidak pernah mengakui bangsa melayu patani sebagai mana sejarah realiti masa lampau, Siam jugak terus berusaha menghapuskan Bangsa Melayu PATANI dan bahasa ibu pertiwi yang telah wujud berabab-abab yang silam. melangar hak sebagai mana hak manusia yang bebas berbahasa dan berbangsa hal yang biasa bagi pemerintah berkuku besi siam-thailand.
Di pagi ini, YALA - Kamis, 10/04/14, sebagai tuntutan rakyat melayu patani dengan bersuara (Tulisan Sebagai Senjata), dengan menulis di jalan raya simpang Kampong Rae, Daerah Thanto, Wilayah Yala, dengan menulis kata-kata “PATANI MERDEKA”.
Dalam hal ini masyarakat melayu patani juga memberi pendapat/bersuara mereka dengan menunjukan aspirasi, keinginan dan perasaan di jalan raya sebagai media yang benar-benar membuka ruangan baginya dengan bebas tanpa batasan untuk menuntut Hak Pertuanan Pribumi yang hakiki
______________________________________
"1 SHARE = 1 SUARA ANDA SUDAH BANTU PENDERITAAN RAKYAT PATANI"
Patani Darussalam News (Berita Rakyat Patani Melaporkan)
https://www.facebook.com/patanidarussalamnews
Orang Melayu PATANI Adalah Kambing Serbuan Tentera Siam
Apabila terjadi serangan terhadap sasaran orang siam atau sasaran terhadap pemerintah pasti orang melayu yang di syaki dan di tangkap. Akan tetapi apa bila masyarakat melayu patani di bunuh, di aniaya, di zalim sebagainya tentunya kes-kes ini tidak pernah mengetahui dan tidak dapat menangkap sipelaku kejam itu.
Pada Hari Kamis 10/04/14 Sejumlah pasukan khusus tentera Siam memeriksa daerah sasaran di kampong Tanah putih Kawasan Tanah putih Daerah Banangseta Wilayah Yala, Pemberita Siam melapor mangsa ini menyusupkan diri di kawasan Tanah putih daerah Banangseta,
Masyarakat patani yang terkena fitnah kes pengeboman di Daerah Kota (muang) Wilayah Yala pada hari Ahad tanggal 06/04/14 yaitu terdiri dari 4 orang pemuda sebagai berikut:
1. Nodi Haji Isa
2. Muhammad Haji Samak
3. Bukhari apibalbae
4. Ibrahim Haji mamak
Empat orang masyarakat Patani ini sebagai kambing di tangkap oleh tentera Siam untuk menyelidik/mengusul tanya peristiwa bom di daerah kota (muang) Wilayah yala, dan menyelidik/mengusul tanya peristiwa kematian pembunuhan ketua kampong Kasang, Inilah kejadian terhadap masyarakat Patani apabila berlaku suatu peristiwa maka buru-buru tentera siam mencari dan tangkap masyarakat untuk bertanggung jawab terhadap kejadian tersebut sedangkan masyrakat Patani yang di tangkap itu tidak berdosa apa-apa.
_____________________________________
"1 SHARE = 1 SUARA ANDA SUDAH BANTU PENDERITAAN RAKYAT PATANI"
Patani Darussalam News (Berita Rakyat Patani Melaporkan)
https://www.facebook.com/patanidarussalamnews
No comments:
Post a Comment