Senjata terlarang yang digunakan ZIONIS kepada anak-anak Palestine
KARAMAH PARA SYUHADA. SUBHANALLAH. ALLAHU AKBAR !
Tiga hari lalu, Ahmad, cucu syekh Ahmad Yasin syahid. Warga Gaza memakamkan jasadnya dikuburan yang sama dengan kakeknya. Mereka yang memakamkan Ahmad menyatakan bahwa jasad Syekh Ahmad Yasin, yg dikuburkan tahun 2004 lalu, ternyata masih utuh (seperti pada saat pertama dikuburkan).
Allah memberikan keistimewaan kepada para syuhada. Jasad mereka tak akan lapuk dimakan tanah. Al- Qurthubi menyebutkan riwayat ini dengan judul ‘Bumi tidak akan memakan jasad para syuhada’ karena mereka pada hakikatnya itu hidup. Kisah seperti itu terdapat di dalam hadits-hadits shahih tentang para syuhada’ Uhud dan selain mereka.
Diriwayatkan bahwa ketika Mu’awiyah r.a ingin mengalirkan air dari mata air di kota madinah melalui kuburan para syuhada Uhud, beliau memerintahkan manusia untuk memindahkan jenazah keluarga mereka yang dikubur disana. Peristiwa ini terjadi pada masa kekhilafan beliau, yaitu lima puluh tahun setelah perang Uhud. Namun mereka mendapati keadaan jasad mereka seperti mereka ketika dikuburkan, sampai-sampai semua yang hadir melihat ketika sekop melukai kaki Sayyidus Syuhada’ Hamzah bin Abdul Muthalib, darahnya mengalir.
Syekh Abdullah Azzam, Allah yarham, pelopor jihad abad modern, banyak menceritakan karomah jihad dan mujahidin, utamanya yang berjihad di Afghanistan. Ketika beliau membawa surat yang diambil dari kantong Asy Syahid Abdul Wahid, panglima Baghman yang gugur sesudah I’edul Adha tahun 1405 H. Surat yang terkena darah si syahid itu wangi sekali baunya, meskipun sudah dua bulan surat itu ada di tangan beliau sejak dia tewas.
Subhanallah. Ya Allah jadikanlah kami termasuk orang2 yg syahid di jalan-Mu !. Aamiin.
sumber: berbagai sumber.
#freegaza #savegaza #freepalestine #savepalestine #ISupportGaza
Tiga hari lalu, Ahmad, cucu syekh Ahmad Yasin syahid. Warga Gaza memakamkan jasadnya dikuburan yang sama dengan kakeknya. Mereka yang memakamkan Ahmad menyatakan bahwa jasad Syekh Ahmad Yasin, yg dikuburkan tahun 2004 lalu, ternyata masih utuh (seperti pada saat pertama dikuburkan).
Allah memberikan keistimewaan kepada para syuhada. Jasad mereka tak akan lapuk dimakan tanah. Al- Qurthubi menyebutkan riwayat ini dengan judul ‘Bumi tidak akan memakan jasad para syuhada’ karena mereka pada hakikatnya itu hidup. Kisah seperti itu terdapat di dalam hadits-hadits shahih tentang para syuhada’ Uhud dan selain mereka.
Diriwayatkan bahwa ketika Mu’awiyah r.a ingin mengalirkan air dari mata air di kota madinah melalui kuburan para syuhada Uhud, beliau memerintahkan manusia untuk memindahkan jenazah keluarga mereka yang dikubur disana. Peristiwa ini terjadi pada masa kekhilafan beliau, yaitu lima puluh tahun setelah perang Uhud. Namun mereka mendapati keadaan jasad mereka seperti mereka ketika dikuburkan, sampai-sampai semua yang hadir melihat ketika sekop melukai kaki Sayyidus Syuhada’ Hamzah bin Abdul Muthalib, darahnya mengalir.
Syekh Abdullah Azzam, Allah yarham, pelopor jihad abad modern, banyak menceritakan karomah jihad dan mujahidin, utamanya yang berjihad di Afghanistan. Ketika beliau membawa surat yang diambil dari kantong Asy Syahid Abdul Wahid, panglima Baghman yang gugur sesudah I’edul Adha tahun 1405 H. Surat yang terkena darah si syahid itu wangi sekali baunya, meskipun sudah dua bulan surat itu ada di tangan beliau sejak dia tewas.
Subhanallah. Ya Allah jadikanlah kami termasuk orang2 yg syahid di jalan-Mu !. Aamiin.
sumber: berbagai sumber.
#freegaza #savegaza #freepalestine #savepalestine #ISupportGaza
No comments:
Post a Comment